Tuesday, October 30, 2018

Tips & Trick Jumping Motor Trail



Melompat dan melayang di udara adalah salah satu hal yang sangat mengasyikkan saat mengendarai motor trail, namun hal ini ternyata adalah salah satu trik yang juga sangat beresiko. Trik ini bukan untuk mereka yang memiliki jantung lemah namun jika Anda sudah mahir melakukannya dijamin akan ketagihan melakukan hal ini.
Hingga saat ini memang tidak ada patokan baku cara untuk melalukan lompatan dengan motor trail, namun layaknya beragam trik dalam dunia olahraga, sedikit tips dan trick bisa membuat Anda lebih mudah untuk mempelajarinya.
Jika Anda adalah seorang pemula dalam mengendarai motor trail, lupakan dulu keinginan untuk mempelajari trik lompatan ini. Setelah Anda nyaman dengan sepeda motor Anda dan memiliki jam terbang dalam menungganginya, kami sarankan baru Anda mencobanya.  Karena Anda tidak bisa mempelajari dua hal sekaligus yaitu menguasai motor anda dan menguasai cara untuk melompat dalam waktu yang bersamaan.
Hal yang pertama kali harus Anda lakukan adalah membiasakan diri untuk menarik pegangan gas. Anda bisa melatih ini pada jalur lintasan yang menanjak. Hal ini bisa menjadi perkenalan sebelum melakukan lompatan karena untuk melakukan hal itu Anda perlu membangun momentum kecepatan. 
Setelah membiasakan diri dengan gas motor, Anda bisa langsung melatih loncatan Anda.  Jangan langsung melakukannya di undakan besar. Cari gundukan yang kecil, mulai pacu motor Anda secara berkala dan lakukan terus secara berulang sampai Anda merasakan dua roda motor Anda tidak menyentuh tanah. Untuk melakukan hal ini Anda tentu ingin berada di lingkungan yang nyaman. Jangan lakukan ini saat Anda sedang berlomba atau saat lintasan sedang dipenuhi rider lainnya
Faktor terpenting untuk bisa melakukan lompatan dengan motor Anda adalah posisi tubuh.  Posisi tubuh amat penting dalam proses sebelum lompat, saat melompat dan saat mendarat. Memposisikan tubuh Anda tidak terlalu sulit, namun mempertahankan posisi tersebut adalah hal yang berbeda.  Ada lima posisi krusial yang harus Anda ingat :
  • Berdiri, jangan duduk. Karena posisi duduk bisa membuat anda terpental saat melakukan pendaratan.
  • Gunakan lutut Anda untuk menjepit bodi motor
  • Tekuk lutut Anda
  • Posisi sikut dicondongkan keluar
  • Atur posisi kepala dan bahu anda diatas handle bar dan tepat diantara fork motor. Jika posisi badan terlalu condong ke depan, kemungkinan besar proses mendarat Anda akan salah  dan jika terlalu condong ke belakang ada kemungkinan Anda terpental karena guncangan roda belakang saat mendarat.
Hal diatas adalah posisi penting yang harus Anda ketahui. Jangan tarik motor ke atas saat akan melompat. Biarkan momen itu terjadi dengan sendirinya, yang perlu diperhatikan adalah mempertahankan posisi Anda. Mempertahankan posisi bisa Anda latih dengan melompati undakan-undakan kecil, sehingga otot dan reaksi Anda sudah terbiasa saat nanti akan melibas undakan besar.
Setelah melakukan latihan rutin secara berkala, saatnya Anda melompat melalui undakan besar.  Hal yang harus diingat adalah jangan pikirkan seberapa tinggi dan jauh Anda melompat. Ingat latihan tentang pengaturan gas, posisi tubuh dan posisi mendarat. Lakukan hal ini secara berulang.  Jika sudah terbiasa melahap undakan besar, Anda bisa mulai mengatur naik kecepatan Anda untuk mendapatkan tinggi lompatan yang anda inginkan. Ingat, latihan secara rutin akan membuat Anda terbiasa dan jangan lupa selalu gunakan peralatan keselamatan sebelum adan mencoba trik ini.Tetap hati-hati ya guys!

sumber: superadventure.co.id

Teknik Hill Climb / Tips Menaklukkan Tanjakan Bukit



Salah satu tantangan yang sedang populer dalam event adventure trail adalah tanjakan menaiki bukit. Tak jarang tanjakan tersebut sangat terjal dan lumayan panjang sehingga membutuhkan skill yang meliputi kontrol gas, kontrol kopling, keseimbangan dan presisi. Menaiki sebuah bukit di alam bebas merupakan salah hal yang butuh kesabaran dalam mempelajarinya.  Cepat atau lambat, Anda akan dihadapkan pada situasi ini.
Yang jelas menaiki bukit dengan motor trail Anda berhubungan erat dengan ilmu fisika, jadi Anda perlu memahami sedikit mengenai hal ini. Segera setelah Anda bisa mempelajarinya, kami yakin Anda bakal melahap segala bentuk bukit yang Anda temui saat menunggangi trail Anda.
Apa saja yang perlu dilakukan? Berikut adalah beberapa tips dasar yang harus anda pelajari sebelum mencobanya.

1. Manfaatkan Momentum
Jika memungkinkan, hal pertama yang harus dilakukan adalah memacu motor dengan kecepatan tinggi. Walapun terkadang sulit, namun Anda harus bisa memanfaatkan ruang sekecil mungkin untuk membangun momentum menambah kecepatan sebelum memutuskan untuk menaiki sebuah bukit. 
2.  Atur  Posisi Tubuh
Tahap inilah yang membutuhkan sedikit pengetahuan fisika. Jika posisi tubuh tidak tepat, maka kemungkinan besar roda depan Anda akan terangkat. Hal ini bisa memperlambat laju Anda atau bahkan membuat Anda terjatuh. Atur posisi tubuh berada sedikit di bagian depan jok motor sehingga titik berat berada di depan untuk menghindari motor terbalik saat naik. Berdiri dengan posisi sedikit melewati stang motor lebih baik ketimbang duduk tegak atau duduk dengan posisi seolah menyandar. Ilustrasikan diri Anda seolah sedang mengayuh sepeda saat menaiki sebuah tanjakan untuk mendapat posisi yang tepat. 
3. Bersiap untuk Pindah Gigi
Jika Anda tidak memberikan tarikan gas yang tepat saat memindahkan gigi di waktu yang tepat, kemungkinan besar Anda akan gagal untuk menaklukan bukit. Mengatur perpindahan gigi adalah hal yang krusial untuk menguasai teknik ini. Perpaduan dari perpindahan gigi, gas motor dan rem adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
4. Atur Tarikan Gas Motor
Sudah pasti jika Anda tidak menarik gas motor, tidak akan mungkin bisa mendaki bukit. Namun menggeber gas juga bukan menjadi jawabannya. Mengatur tarikan gas motor adalah kuncinya. Kurangnya tarikan gas bisa membuat anda melewatkan momentum yang sudah terbangun dan tarikan gas yang berlebih bisa membuat Anda tergelincir. Jadi gunakan tarikan gas dengan bijaksana.
5. Pastikan Pandangan Tetap ke Depan
Respon natural penglihatan anda adalah fokus pada bagian depan motor Anda. Jangan lakukan itu. Menatap tanah yang berada di depan Anda bisa berbahaya. Anda tidak akan melihat halangan apa yang ada di lintasan. Pastikan Anda tetap menatap bagian depan lintasan bukit sehingga bisa mengatur strategi selanjutnya untuk melahap bukit yang menjulang di depan Anda.
6. Ketepatan Memilih Jalur
Satu hal yang paling penting adalah memilih jalur terbaik yang akan Anda lewati. Sebisa mungkin ambil jalur yang paling mulus dan sedikit gudukan, untuk menghindari motor jumping dan mendapatkan traksi maksimal di tanah untuk mendapatkan dorongan ekstra dengan penggunaan gas dan kopling yang tepat.

Secara keseluruhan, mendaki bukit dengan motor trail membutuhkan ketepatan dalam keseimbangan dah teknik. Banyak hal buruk yang bisa terjadi saat anda mencobanya, mulai dari terjatuh, terpental, bahkan mesin motor yang mati. Layaknya beragam teknik motor trail, hal ini bisa ada lakukan dengan latihan yang tekun dan sabar. Selamat mencoba!

Saturday, October 6, 2018

Etika Dalam NgeTrail


Setiap hobi, atau aktifitas yang tidak hanya melibatkan diri sendiri, yang memerlukan interaksi dengan lingkungan sekitar pasti memerlukan etika tersendiri agar kegiatan tersebut bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. Tidak dipandang sebagai penggangu atau malah dilarang kegiatannya karena terjadi ketidaksinergian hubungan antara masyarakat dan juga alam terhadap penggiat kegiatan tersebut.
Sebagai penggiat atau penghobi olah raga offroad termasuk di dalamnya Trail/Dirtbike, pasti kita akan banyak berinteraksi dengan lingkungan seperti yang telah disebut diatas. Ada satu hal yang kadang kita lupakan saat kita nge-Trail, entah sengaja atau tidak, dan karena terbawa adrenalin ataupun untuk menunjukkan eksistensi, beberapa oknum melupakan etika saat berkendara. Baik di lingkungan hutan ataupun di area pemukiman penduduk. Tidak jarang beberapa oknum tersebut (sekali lagi), sengaja atau tidak, kedapatan merusak atau melindas kebun/sawah penduduk, membuang sampah sembarangan di hutan dan membuka jalur yang tidak semestinya sehingga merusak lingkungan.
Maka agar hobi dan olah raga kita ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, maka perlu adanya etika dalam kegiatan kita tersebut. Di bawah ini sebagian etika saat kita melaksanakan kegiatan offroad :
1. Ketika melalui jalan umum, termasuk jalan di perkampungan.
Kendarailah motor dengan santun (polite), tidak perlu kebut-kebutan atau “mbleyer-mbleyer” knalpot.
Jika ada warga, anak kecil atau hewan peliharaan melintas, berilah kesempatan mereka dahulu. Jangan main serobot dan tidak mau mengalah.
2. Ketika konvoi melewati jalan raya.
Jangan sampai mengganggu pengguna jalan lainnya. Jalan umum adalah milik semua orang, hargai juga orang lain yang mau lewat. Tidak perlu ngebut di jalan raya, karena motor trail ga bisa buat ngebut di jalan raya, malah beresiko karena trail sulit handlingnya di jalan aspal.
3. Jika off road di sekitar ladang atau lahan pertanian.
Jangan sekali-kali melindas tanaman petani. Jika itu terjadi karena “kecelakaan” alias tidak sengaja segera minta maaf ke petani, dan kalau perlu ganti biaya kerusakan tersebut.
Demikian juga saat kita sedang haus karena menghadapi medan offroad, tiba-tiba melintas di area kebun buah-buahan, jangan main petik aja. Kalau memang haus dan terpaksa, mintalah baik-baik ke petani tersebut, jangan asal main comot aja.
4. Buka jalur.
Minimalkan membuka jalur offroad baru, yang hal tersebut berarti membuka hutan. Lebih baik gunakan jalur yang sudah ada saja. Selain itu, kalau gak berpengalaman, salah-salah bisa masuk jurang.
5. Jangan pernah membuang sampah sembarangan.
Jangan buang sampah sembarangan saat kita ber-offroad ria. Sampah plastik, botol minuman ataupun puntung rokok. Sampah-sampah tersebut sangat sulit hancur secara alami, jadi bisa-bisa di hutan akan banyak sampah yang menumpuk. Puntung rokok juga bisa menyebabkan kebakaran hutan, apalagi saat musim kemarau. Bawalah selalu kantong untuk sampah dan tempat untuk puntung rokok Anda.
6. Interaksi dengan binatang liar.
Jika ada binatang liar yang melintas di jalur offroad, berikan kesempatan binatang itu untuk lewat dulu.
Jangan main tabrak, apalagi kalau ternyata binatang tersebut adalah hewan yang dilindungi. Bisa-bisa kita akan kena pidana karena membunuh binatang/hewan yang dilindungi. Ancaman penjaranya 5 tahun lho!!! Dan binatang tersebut adalah penghuni asli hutan, mereka yang lebih dulu ada ketimbang kita. Nah, artinya kita adalah ‘Tamu”, jadi kita harus punya etika di “rumah” para binatang tersebut.
7. Etika “KNALPOT”.
Ada pandangan yang keliru tentang knalpot. Katanya knalpot yang suaranya menggelegar itu identik dengan laju motor yang kencang? Ah itu kuno, justru sekarang dunia dirt bike internasional lagi ramai-ramai mengurangi kebisingan suara knalpot. Di USA dan Eropa kalau kita mau offroad atau bahkan pertandingan motocross itu sudah diatur soal kebisingan knalpot, beberapa negara membatasi maksimum 96 Db. Kalau lebih dari itu, yah tidak diperbolehkan. Semua pabrikan knalpot trail ternama seperti FMF dan Pro circuit sekarang itu justru memproduksi knalpot yang tingkat kebisingan rendah, namun dengan tenaga dahsyat! Jadi kalau masih ada yang berfikir motor trail itu harus suara knalpotnya menggelegar bagai halilintar, pikiran itu perlu ditendang jauh-jauh, maaf itu pandangan jadul.
8. Offroad malam hari.
Minimalkan offroad saat malam hari, karena pada malam hari, suara motor akan lebih terdengar nyaring.
Ini akan berpotensi lebih mengganggu bagi penduduk yang berada di dekat jalur offroad. Dan pasti akan mengusik ketenangan binatang hutan. Bisa-bisa ada monyet yang jatuh dari pohon karena kaget dengan suara motor. Dan tolong di ingat, para petani di malam hari sudah dalam kondisi capek-capeknya, setelah seharian bekerja keras di ladang, sehingga perlu istirahat. Jangan sampai mereka merasa terganggu dengan kehadiran kita di malam hari, apalagi dengan suara motor yang meraung-raung.
9. Saat istirahat atau parkir.
Usahakan saat istirahat, berhenti, parkirkan motor/kendaraan offroad dengan rapi. Ingat, yang memakai jalan bukan hanya kita. Penduduk sekitar juga pasti menggunakan jalur tersebut, walaupun hanya jalan kaki, kalau kita parkir kendaraan kita seenaknya, maka mereka akan terganggu.
Salam Satu Jalur!
sumber: jaildotcom13

Malang, Surga Bagi Penghobi Motor Trail




Selama ini wisata di Malang identik dengan Gunung Bromo, mendaki Gunung Semeru, atau paralayang di Gunung Banyak. Tapi ada satu alternatif kegiatan yang wajib Anda coba bila berkunjung ke Malang, yaitu trail adventure. Sensasi mengendarai motor trail menawarkan pengalaman tersendiri, yakni menikmati pemandangan alam sambil memacu adrenalin.
Jika melihat posisi Kota Malang/Kab. Malang yang diapit oleh beberapa gunung dan juga pantai yang panjang di daerah selatan, maka Malang layak dijadikan surga bagi penyuka enduro/trail adventure. Karena banyak terdapat jalur yang sangat mengasyikkan untuk dijadikan track motor trail. Mari melihat posisi Malang pada Google Earth, dan yang dilingkari itulah yang biasa dipakai untuk jalur trail.
Jalur yang biasa dijadikan trek trabas di daerah Malang sangatlah banyak. Daerah-daerah tersebut tersebar di sekitar pegunungan dan pantai. Diantaranya yang terkenal adalah Bromo, hutan dan perbukitan di daerah Batu, dan kawasan pantai Malang selatan. Bosan dengan segala kepenatan dan rutinitas kerja atau kuliah? Kini saatnya Anda coba menggeber motor trail di jalur offroad. Gass!