Tuesday, June 30, 2020

Adventure asyik di kota Batu

Kota Batu nggak cuman terkenal dengan theme park seperti Jatim Park, BNS, atau Museum Angkut. Kamu juga bisa cobain kegiatan adventure seperti motor trail di kota dingin ini. Ngetrail di Batu lumayan menantang loh, gaes. Kamu bakal nglewatin hutan pinus, sungai, perkebunan jeruk, bukit dan lembah. Asyiknya nih, di tengah perjalanan kita bisa istirahat di air terjun Coban Putri dan Coban Parangtejo. Segeeerr buat merilekskan pikiran. Lokasi finishnya pun cukup menyejukkan mata, yakni di area Coban Rondo. Spot bernama Lambau ini menyuguhkan panorama Gunung Panderman dan kamu juga bisa trekking ke Coban Tengah yang berjarak cukup dekat. So gaes, yuk ngetrail di Batu bareng MOTO East Java.

Tips Trail Adventure: Melewati Jalur Bebatuan

Kali ini kami berbagi info Trail Adventure saat melalui jalur yang penuh bebatuan. Bagi kebanyakan orang, jalur berbatu adalah jalur yang paling menyiksa, sehingga seringkali sebisa mungkin dihindari. Namun bagaimana jika jalur berbatu itu adalah satu-satunya jalur yang harus dilalui untuk mencapai lokasi tertentu? Tentunya mau tidak mau kita harus melewatinya. Berikut tips trail adventure untuk melibas jalur bebatuan yang diambil dari berbagai sumber :
1. Ketika melalui jalur berbatu, posisi badan harus berdiri, jangan duduk manis di jok motor. Dengan posisi berdiri, selain akan mengurangi guncangan yang berakibat energi lebih terkuras, juga akan membuat handling motor lebih enak. Posisi berdiri juga membuat kaki pengendara berfungsi seperti suspensi kedua. Memang awalnya akan capek jika mengendarai motor trail dengan posisi berdiri, namun dengan latihan dan bertambahnya jam terbang, maka hal ini akan menjadi mudah untuk dilakukan.
2. Kesalahan yang sering dilakukan pengendara adalah pandangan mata selalu ke bawah, melihat spakbor depan. Coba arahkan pandangan mata ke depan, ke arah jalur yang akan dilalui, kira-kira 5 sampai 10 meter ke depan, sehingga otak kita akan segera merespon dan memerintahkan tubuh kita untuk siap-siap melalui jalur berbatu itu.
3. Di jalur berbatu, apalagi batu-batu lepas, pastikan jari tangan siap sedia di tuas kopling. Untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu ada masalah, misalnya tergelincir atau mau jatuh, Anda akan segera bereaksi cepat dengan menekan kopling untuk memindah gigi atau setengah kopling untuk menambah akselerasi. Tarik gas motor dengan lembut, tidak perlu “diblayer-blayer” yang justru akan membuat motor menjadi tidak terkendali dan energi anda akan terkuras. Jangan gunakan gigi rendah di jalur berbatu.
4. Jika sepanjang jalur itu dipenuhi batu, pilihlah lewat jalur yang ukuran batunya besar, karena batu besar lebih stabil dibanding batu ukuran kecil. Batu-batu kecil lebih rawan lepas dari tanah yang akan membuat ban motor Anda tidak menapak dengan sempurna.
5. Hal lain yang harus diperhatikan adalah tekanan angin di ban. Tekanan angin di ban jangan terlalu keras, karena ini akan membuat motor terpantul-pantul dan getaran di tangan akan lebih terasa kuat. Bisa-bisa tangan akan lemas tidak berdaya. Namun tekanan angin juga jangan terlalu lembek, karena kalau terlalu lembek itu akan membuat ban dalam rawan bocor akibat dihajar jalur berbatu. Sering ada kasus setelah melewati jalur berbatu, ban dalam menjadi sobek atau pentil ban copot. Ini semua karena tekanan angin di ban terlalu lembek.
Jika sudah terlatih dan paham tekniknya, melewati jalur berbatu bukanlah menjadi rintangan berarti saat melakukan kegiatan trail adventure. Justru akan ada kenikmatan tersendiri jika berhasil melewati jalur berbatu dengan lancar. Selamat menikmati jalur berbatu!

Review CRF 150 L Jelajah Alam Malang Selatan


Review Jalur Malang Selatan dan CRF 150L bersama Komunitas HONDA CRF 150 L JATIM dan MOTO East Java

Perlengkapan Untuk Motocross/Enduro/Trail Adventure

Perlengkapan untuk pengendara motocross/dirt rider:

1. Pertama, kaus kaki panjang. Gunanya untuk mengurangi gesekan antara kaki dengan sepatu boot. Selain itu juga untuk menyerap keringat karena dalam sepatu boot yang tinggi, udara di dalam cukup panas. Setelah itu langkah berikutnya mengenakan pelindung lutut. Terbuat dari bahan plastik keras dipasang dengan karet yang melingkar di seputar lutut. Untuk proteksi yang lebih baik lagi ada sebuah alat bernama knee brace. Alat ini memperkuat persendian lutut dengan engsel yang biasanya terbuat dari besi campuran yang ringan sehingga memungkinkan lutut untuk bergerak hanya dua arah yang lurus.
2. Mengenakan celana khusus untuk motocross. Celana ini biasanya terbuat dari kanvas yang memungkinkan udara dapat keluar dan masuk. Memiliki bantalan di sekitar lutut bagian dalam, pinggang dan paha bagian luar. Tahan terhadap gesekan dan sulit terkoyak. Dalam memilih celana balap yang baik perlu diperhatikan tingkat kekuatan dan kenyamanan pemakaiannya, sebab pabrikan yang bermutu sangat memperhatikan keleluasaan gerak pemakai.
3. Sepatu balap (boot) motocross merupakan kelengkapan penting yang sering diabaikan, hal tersebut terjadi karena harga sepatu khusus ini relatif cukup mahal. Biasanya terbuat dari kulit, tetapi dengan perkembangan ilmu pengetahuan saat ini sering kita jumpai sepatu balap yang dibuat dari bahan campuran sintetis (plastik, polyurethane). Namun semua itu bertujuan untuk memberi perlindungan dan kenyamanan yang maksimal. Perlu diperhatikan pada pemakai diharuskan mengencangkan semua kunci pengaitnya, supaya tidak mudah lepas. Sepatu ini akan melindungi pengendara dari batu, tanah, benturan dengan sepeda motor serta panas dari pipa saluran sisa pembuangan udara (knalpot).
4. Memakai kaos lengan panjang (jersey) yang memiliki bantalan pada siku tangan. Kaos ini selain melindungi kulit juga dapat menyerap keringat pengendara. Relatif cepat kering dan tidak membatasi kulit tubuh untuk bernafas. Biasanya untuk melindungi siku pada lengan jersey terdapat busa (pad) pelindung atau pengendara khusus menggunakan pelindung siku (elbow pad) supaya lebih aman.
5. Pengendara motocross akan sering mengalami guncangan dalam berkendara dan guncangan yang cukup keras bisa menyebabkan cedera pada bagian dalam perut. Untuk mengantisipasi hal tersebut para pengendara motokros memakai sabuk yang ukurannya lebar (belt). Biasanya pada bagian belakang terbuat dari bahan yang keras dan bagian depan elastis. Tujuannya untuk memberi perlindungan pada perut juga bagian pinggang serta sebagai penyangga tulang punggung bagian bawah.
6. Memakai pelindung dada (chest protector) untuk melindungi tulang rusuk, dada, hingga ke punggung bagian atas. Terbuat dari plastik keras dengan bantalan pada bagian tertentu. Benturan dengan stang kemudi serta batu dan tanah dari arah depan dapat menyebabkan cedera yang cukup serius, hendaknya pengendara menyadari betul pentingnya pelindung ini.
7. Helm atau pelindung kepala, merupakan faktor paling penting dari semua peralatan pelindung tubuh. Sebagai pusat saraf kepala juga paling rentan terhadap benturan yang keras. Oleh karena itu dalam memlih helm perlu diutamakan kualitasnya. Biasanya helm untuk pengendara motocross dan enduro lebih banyak memungkinkan udara untuk bersirkulasi, fungsinya untuk memberi pernafasan yang baik. Selain itu dilengkapi juga dengan pet helm (visor) untuk melindungi cipratan tanah juga terhadap sinar matahari yang menyilaukan. Tidak memerlukan kaca pada bagian depan karena pengelihatan pengendara akan dilindungi oleh kacamata khusus (goggle). Perlu diingat bahwa ukuran helm harus cocok dengan kepala pengendara. Kunci pengait helm harus terpasang dengan baik bila memakainya.
8. Sarung tangan juga merupakan faktor yang penting, dipakai terakhir sebelum mengenakan kacamata. Berfungsi untuk melindungi tangan akibat gesekan dengan grip stang, juga terhadap lemparan kerikil atau pecahan tanah keras dari akibat dari sepeda motor di depan. Sarung tangan motocross harus elastis dan nyaman. Dalam penggunaannya harus diperhatikan ukuran yang tepat serta pengunci harus terpasang.
9. Kacamata khusus untuk motocross (goggle). Kaca terbuat dari kaca plastik (lexan lens), memberi perlindungan untuk mata dari debu. Pada bagian dalam terbuat dari busa yang empuk dan memberi kenyamanan pada wajah. Cara pemakaiannya dengan memasukkan kaca terlebih dahulu baru karet (strap) di pasang melingkari helm kearah belakang.

GEAR UP, BOYS !!!

Trik dan Tips Mengendarai Motor Trail di Track Pasir





Sobat sejalur, berikut beberapa trik dan tips untuk menggeber motor trail di medan pasir:
1. Gunakan sepatu yang lebih tinggi, tidak hanya sekedar menutupi mata kaki, tapi kalau bisa sedekat mungkin mulut sepatu ke lutut, makin baik. Karena pasir mudah sekali memasuki sepatu dan kalau sudah didalam sangat tidak nyaman, apa lagi pasir dengan butiran yang lebih besar.
2. Kalau Anda bisa memilih track, pilihlah track pasir yang basah dan terlihat padat.
3. Pilihlah motor dengan tenaga dan torsi yang besar, karena di atas pasir, Anda memang benar-benar membutuhkan tenaga. Kecuali Anda adalah seorang rider bertubuh kecil dan ringan, mesin dengan cc kecil pun cukup.
4. Jika sebagian besar medan adalah pasir, turunkan tekanan ban sampai 10 atau 12 psi, yang penting Anda tidak menabrak benda-benda keras di atas pasir, seperti batu, kayu atau akar-akaran karena bisa membuat velg bengkok. Ban yang sedikit “kempes” memiliki traksi yang sangat baik di atas pasir.
5. Kalau perjalanan Anda melintasi gurun yang panjang, persiapkan bensin ekstra. Perjalanan di atas pasir membutuhkan tenaga extra karena akan banyak ngegas terus dan jelas akan cepat menguras bahan bakar.
6. Ketika bergerak di atas pasir, berdiri diatas foot step dan coba pindahkan berat ke belakang, usahakan ban depan menekan permukaan pasir dengan ringan dan konsentrasikan berat pada roda belakang. Kalau roda depan terlalu menekan permukaan pasir, bakalan nyungsep, dan tergantung pada kecepatan, Anda bisa saja terlempar melewati stang saat nyungsep.
7. Berat yang terkonsentrasikan ke belakang akan meringankan roda depan untuk lebih bebas mencari arah dan lebih ringan bagi stang untuk dikendalikan.
8. Gas terus dan terus. Secara naluriah, kita akan mengurangi gas saat terasa roda depan seperti berubah arah (karena dinamika pasir yang bergeser saat dilalui), hal ini justru memperburuk keadaan, segeralah berdiri, tarik stang kebelakang (pindahkan berat kebelakang) dan GAS, roda depan akan terangkat dari pasir dan segera arahkan ke jalur yang Anda inginkan, sambil terus diGAS.
9. Saat Anda berdiri diatas foot step, usahakan kedua kaki tetap mengapit body motor, untuk kestabilan.
10. Jika Anda melakukan tikungan tajam diatas pasir, duduklah dan usahakan duduk sebisa mungkin maju kedepan (beberapa tips menyarankan agar duduk di atas tangki) agar mengurangi berat yang tadinya terkonsentrasi pada roda belakang, miringkan motor dan naikkan gas, roda belakang akan memuntahkan pasir, salah satu kaki bisa diturunkan untuk menjaga keseimbangan.
11. Percaya diri yang tinggi. Tidak usah terlalu khawatir terjatuh karena pada dasarnya Anda akan jatuh di atas pasir yang jelas tidak sekeras aspal. Di atas pasir orang mudah terjatuh, namun tidak sefatal jatuh di aspal. Walaupun demikian, tetap gunakan safety gear yang memadai. Be confident !!!
12. Selalu menggunakan helm yang memiliki penutup mata yang baik.
13. Sebisa mungkin tidak melakukan pengereman di atas pasir, karena di atas pasir yang agak dalam, cukup mengurangi gas akan dengan cepat mengurangi kecepatan Anda. Itulah mengapa dalam tips sebelumnya Anda harus aktif menggunakan gas.
14. Kalaupun Anda melakukan pengereman, gunakan kedua rem dengan rem belakang yang lebih berperan untuk menghentikan motor, karena rem depan akan menyebabkan roda depan tenggelam dalam pasir dan susah untuk digas lagi.
15. Aturlah agar Anda melintasi pasir dengan kecepatan yang lebih tinggi daripada yang biasanya, karena kecepatan yang rendah justru menyebabkan roda-roda motor tenggelam ke dalam pasir.
16. Pada saat start, mulailah tingkatkan kecepatan secara bertahap, tidak serta merta tarik gas, karena motor akan “fish tailing” gila-gilaan.
17. Pasir akan menyiksa motor Anda. Butiran-butiran pasir akan menempel pada sendi-sendi motor yang bergerak dan akan meng”amplas” bagian-bagian itu. Karenanya, selesai berkendara, segera bersihkan motor dari pasir. Bersihkan saringan udara dan gunakan pembersih rantai yang baik agar pasir tidak menempel pada rantai dan gear.
Ok guys, start your engine now!
Brrraaaaappp…

OFF ROAD SERU KE PANTAI MALANG SELATAN


Hai guys, udah pada cobain main motor trail di Malang? Mungkin kebanyakan orang mengira main trail cuma ke Bromo, tapi nggak cuman itu, men! Kamu-kamu juga wajib mencoba off road naik motor trail jalur ke pantai. Yup, udah tahu kan kalo Malang memiliki pantai-pantai yang sangat indah seperti Gua Cina, Balekambang atau Teluk Asmara. Nah masih banyak lagi pantai yang belum banyak terekspose namun dengan pemandangan yang tak kalah indah. Uniknya nih, karena pantai-pantai ini belum banyak terjamah wisatawan, jadi kita bisa merasakan sensasi offroad yang panjang dan menantang. Sepanjang perjalanan kita akan disuguhi panorama bendungan Sengguruh, hutan jati Pagak, Kedung Dawet yang berupa lubuk sungai bertingkat hingga tiba di pesisir pantai. Ada beberapa pantai yang bisa Kamu tuju, misalnya pantai Kondang Merak, Kondang Iwak, Bantol, Modangan dan banyak lagi lainnya. Sesampainya di pantai kamu bisa menggeber motor sepuasnya di hamparan pantai yang luas seperti di Kondang Iwak atau Modangan, menyegarkan diri di muara pantai Bantol dengan air tawarnya, atau menikmati sajian seafood istimewa di Kondang Merak. Nikmati semua hal tersebut sambil menyaksikan panorama sunset yang eksotis. Inilah kepuasan yang Kamu cari! Tunggu apalagi guys?! Hubungi Moto East Java dan rasakan sensasi beach adrenaline.

Main Trail di lereng Semeru


Siapa bilang gunung Semeru cuma bisa dijelajahi dengan mendaki. Kamu juga bisa ber-adventure di lereng Semeru naik motor trail. Asyiknya nih, jalur di lereng Semeru ini bertipikal speed, so kamu bisa puas ngegas motor trail di jalur yang medannya didominasi tanah dan pasir. Ngga cuman itu, di sepanjang jalur kita melewati sungai-sungai, hutan pinus yang rimbun dan trek penuh jumpingan ala motocross. Seru abis! Spot Kampung 6 atau Hutan Pinus Semeru di Wajak juga cocok dijadikan lokasi istirahat, untuk sekedar ngopi atau bermain di wahana rumah pohon. Saat kamu udah finish di Pendopo Purbakala atau Candi Jawar, kamu bisa menyaksikan Gunung Semeru yang berdiri gagah di kejauhan. Yuk gabung bareng MOTO East Java ngetrail ke lereng Semeru.

DIRT BIKE ADVENTURE IN MALANG





Are you looking for the best experience in your life? You’ve come to the right place. MOTO East Java is here to give you the ultimate riding adventure of a lifetime that not many will ever be able to experience! Many people know that Malang is famous for its tourist attractions, but only few knows Malang also offers some of the best off road dirt biking in Indonesia. It is unmatched in variety offering some of the best riding and views of the mountains, deserts, valleys, waterfalls, etc. Now combine the thrill of dirt biking or adventure riding with the stunning beauty of paradise.
Let us show you the trails through Malang regions. You will see the most awesome scenery that other people miss. Whether it’s the mountains and desert in Bromo, valleys and hills in B29 peak, forest and waterfalls in Batu, or beaches in southern Malang, we are ready to show you the trails that get your heart pounding. Our dirt bike adventures depart from Malang on a day tour, accompanied by professional guides who expertly cater for all riders from beginners to professionals. Contact us now and get ready to start your engine!

phone/Whatsapp : Uphi +628123399902
facebook : https://www.facebook.com/MotoEastJava/
instagram: https://www.instagram.com/motoeastjava/
email : motoeastjava@gmail.com

Persiapan Motor Sebelum Berangkat Trabas


Motor menjadi alat yang sangat vital dalam kegiatan offroad. Kelayakan motor akan membuat kita menjadi bersenang-senang menikmati olahraga di alam bebas atau sebaliknya kita justru menjadi sengsara di rimba belantara. Pastikan motor anda memang layak untuk dipakai melakukan kegiatan offroad, karena ini bukan hanya sekedar menyangkut soal kenyamanan tapi juga keamanan Anda. Perhatian utama adalah pada sektor suspensi dan kemampuan mesin. Jika motor anda sudah layak untuk offroad, simak tips-tips berikut ini sebelum kita berangkat offroad:
1. Cek tekanan angin ban. Jika kondisi hujan, maka tekanan angin dikurangi, ukurannya tergantung ukuran ban dan motor anda, termasuk berat tubuh pengendaranya.
2. Cek oli mesin, kalau pada level yang dibawah standar maka perlu ditambah. Pakailah oli yang berkualitas, jangan oli asal-asalan.
3. Pastikan air radiator telah terisi sesuai dengan takarannya. Kekurangan air radiator akan membuat motor over heat.
4. Cek kekencangan mur dan baut, juga rantai. Lumasi rantai dengan minyak pelumas khusus rantai.
5. Jika anda akan offroad sampai sore atau malam hari, pastikan lampu motor anda menyala. Jika motor tidak ada lampunya, misalnya tipe MX/cross, maka bisa dibekali dengan lampu senter khusus yang bisa ditempel di motor.
6. Bersihkan saringan udara. Melepas saringan udara pada motor yang dipakai untuk offroad, sangatlah tidak direkomendasikan, karena ini akan memudahkan mesin/kaburator motor akan kemasukan debu atau partikel tanah, dan ini bisa membuat motor anda mogok di tengah hutan!
7. Isi bensin motor anda dengan penuh.
Ok guys, let’s brraappp!

Peralatan Yang Wajib Dibawa Saat Ngetrail

Ngetrail di alam bebas memang mengasyikkan. Tapi, di tengah keasyikan itu tidak menutup kemungkinan terjadi hal-hal yang berakibat perjalanan terganggu. Bisa saja gangguan itu karena sulitnya kondisi jalan dilalui motor, sehingga membuat pengendara butuh tenaga ekstra untuk bisa melalui rintangan itu. Ada juga penyebabnya muncul dari motor ngadat, baik dari mesin ataupun kerusakan kelengkapan motor yang lain. Tapi akan lebih menyulitkan lagi bila pengendara tidak menyiapkan beberapa peralatan dan perlengkapan untuk bisa mengatasi kondisi tersebut.
Beberapa peralatan yang perlu disiapkan:
1. Tali (tambang). Ukuran antara 6 sampai 10 meter.
Tali ini bermanfaat ketika dalam situasi jalan ekstrim seperti tanjakan dan turunan terjal, atau motor masuk kubangan lumpur. Dalam kondisi seperti ini, keberadaan tali sangat bermanfaat. Sebab, untuk bisa melalui kondisi jalan seperti itu, akan lebih mudah dan cepat bila motor ditarik dengan tali. Selain itu, bila salah satu anggota rombongan ada yang motornya mogok, tali tersebut dapat difungsikan untuk mengevakuasi dengan cara ditarik dengan motor yang masih sehat. Dengan begitu hambatan perjalanan bisa teratasi.
2. Obeng (plus dan minus)
Berfungsi untuk melakukan perbaikan ringan pada saat terjadi trouble pada kendaraan.
3. Kunci Pas
Kunci Pas/Ring pada umumnya diperlukan untuk perbaikan motor dalam situasi darurat adalah ukuran mulai 8 mm-19 mm.
4. Kabel kopling Cadangan
Fungsi kabel atau sling kopling ini berguna untuk mengganti sling rem atau kopling yang tiba-tiba putus di tengah perjalanan. Karena pemakaiannya untuk bisa mengganti kabel rem atau kopling, maka panjang kabel/sling cadangan yang kita bawa disarankan yang ukurannya paling panjang (untuk motor). Biasanya memakai kabel/sling vespa.
5. Busi Cadangan
Penting banget, karena busi adalah part vital di motor yang kita kendarai. Jika busi bermasalah di tengah jalan, maka perjalanan kita tidak akan terganggu karena tidak harus mencari toko spare part dulu.
6. Kunci Busi
Sesuai namanya, berfungsi untuk membuka busi saat busi bermasalah atau melakukan penggantian busi.
7. Kertas Gosok Halus
Meskipun namanya cukup remeh kedengarannya, tapi barang ini mempunyai fungsi yang cukup vital. Sangat berguna untuk pertolongan pertama saat busi mengalami masalah (kotor karena jelaga mesin) dan harus dibersihkan.
8. Kabel Secukupnya
Kabel ada 2 jenis, yaitu yang berisi serabut dan berisi kawat tembaga. Jika perlu bawa secukupnya 2 jenis tersebut, karena fungsinya akan berbeda. Kabel isi serabut bisa di fungsikan untuk menyambung kabel kelistrikan (termasuk untuk jumper sekering) kita jika sewaktu-waktu putus di tengah hutan. Sedangkan kabel dengan isi kawat tembaga, selain berguna untuk menyambung kelistrikan, juga dapat difungsikan sebagai jumper ke motor lain jika tiba-tiba aki motor teman soak/drop ditengah hutan/jalan. Juga bisa digunakan sebagai pengikat.
9. Cutter atau Pisau Lipat
Keberadaan cutter atau pisau lipat sangatlah penting, untuk memotong tali atau kabel bila ada perbaikan.
Dengan persiapan yang optimal, apapun hambatan yang dihadapi di medan bisa teratasi, terutama jika melalui jalur yang lumayan extreme. Always be prepared!